Sabtu, Oktober 18, 2014

Tugas 2 Metode penelitian Sosial (Manajemen UT)



Tugas 2
1.    Untuk menyusun pertanyaan-pertanyaan yang ada dalam kuesioner ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu antara lain:
a.     Jangan membuat pertanyaan yang double barelled, atau pertanyaan yang mengandung lebih dari satu pertanyaan
b.    Jangan membuat pertanyaan yang me-leading atau mengarahkan jawaban responden
c.     Jangan membuat pertanyaan yang kategori jawabannya tidak muttualy exclusive, atau kategori jawaban yang ada saling tumpang tindih
d.    Jangan membuat pertanyaan yang kategori jawabannya tidak exhaustive atau tidak tuntas.
Coba Saudara rumuskan pertanyaan-pertanyaan yang sesuai dengan 4 (empat) ketentuan yang ada di atas. Akan lebih baik jika Anda bisa membuat lebih dari satu contoh untuk masing-masing ketentuan tersebut.

2.    Seorang peneliti ingin mengetahui tingkat partisipasi mahasiswa UT dalam memanfaatkan Toko Buku Online (TBO-UT). Untuk memudahkan penyusunan instrumen penelitian, maka peneliti tersebut telah menentukan operasionalisasi konsep dari tingkat partisipasi yang didefenisikan sebagai kesediaan mahasiswa untuk memanfaatkan TBO-UT, yang diukur dari sumber informasi TBO-UT,dan pembelian bahan ajar melalui TBO-UT. Disamping itu, peneliti juga telah menentukan indikator apa saja yang perlu diukur dalam penyusunan instrumen penelitian, yaitu sebagai berikut:
Konsep
Variabel
Kategori
Dimensi
Indikator
Partisipasi
Tingkat partisipasi mahasiswa memanfaatkan TBO-UT

Sumber informasi pemanfaatan TBO-UT
-sumber informasi penggunaan TBO-UT


-tinggi
-rendah
Pembelian bahan ajar
1.frekuensi membeli bahan ajar
2.jumlah bahan ajar yang dibeli
3.kesulitan menggunakan TBO-UT

Berdasarkan operasionalisasi konsep tentang partisipasi sebagaimana terlihat pada tabel di atas, coba Saduara buatkan instrumen penelitian (pertanyaan penelitian) sesuai dengan indikator yang telah ditentukan?
3.    Di bawah ini ada beberapa contoh pertanyaan penelitian. Cobalah Saduara tentukan, apakah pertanyaan berikut ini sudah benar atau belum. Jika belum, cobalah Saudara perbaiki dan berikan alasannya.
a)    Apakah Anda tidak setuju jika pelaksanaan pemilu legislatif ditunda?
1.    Ya 2. Tidak
b)    Jika Anda setuju, berapa hari penundaan yang menurut Anda layak?
1.    Sebulan 2. seminggu
c)    c.Apakah menurut Anda sistem pemilu yang ada saat ini sebaiknya diperbaiki?”
1. Ya2. Tidak
Selamat bekerja

Tugas 2 Managemen Risiko dan Asuransi ( Managemen UT )



Sujana, Nim:018469526

Tugas 2

1. Berikan contoh dari indirect loss coverage
Jawab:
Kerugian tidak langsung atau indirect losses (consequential) adalah setiap kerugian yang terjadi akibat kerugian asal (original losses). Contoh dari kerugian ini adalah kehancuran rumah karena bencana alam sehingga kita harus mengeluarkan biaya untuk tempat tinggal sementara dan renovasi rumah

2. Apa saja yang termasuk time element contract dan non time element contract. Berikan contoh masing-masing.
Jawab:
Time elemen contract
 Adalah kontrak asuransi yang mengukur besarnya kerugian tidak langsung dalam jumlah uang untuk setiap unit waktu yang berlaku sampai dengan obyek yang   terkena peril yang diasuransikan selesai diperbaiki
Time element contract meliputi antara lain :
- Business Interuption Insurance
Ialah kontrak pemberian ganti rugi kepada tertanggung atas keuntungan yang hilang dan biaya tetap yang harus dikeluarkan, karena rusaknya properti yang diasuransikan, yang di-sebabkan oleh peril dalam polis, sampai properti yang terkena peril selesai diperbaiki
- Contigent Business Interuption Insurance
Adalah asuransi kerugian tidak langsung yang diakibatkan oleh peril yang menimpa perusahaan lain, yang bersangkutan, yang mengakibatkan perusahaan ter-sebut harus menghentikan operasinya untuk sementara.
- Extra Expense Insurance
Extra Expense Insurance adalah asuransi terhadap biaya ekstra yang terpaksa harus dikeluarkan oleh perusahaan yang terkena peril, yang ter-paksa menggunakan fasilitas lain, agar perusahaan tetap beroperasi.
- Additional Living Expense Insurance
Adalah asuransi yang ditujukan bagi pemilik rumah, yang harus mengeluarkan biaya hidup yang lebih tinggi, akibat dia harus pindah rumah, karena rumahnya terkena peril
-       Rental Value Insurance
Adalah asuransi yang ditujukan untuk individu yang tidak mungkin memiliki Business Interruption Insurance.  Asuransi  bisa diajukan baik oleh penyewa rumah ataupun pemilik rumah yang disewakan.
Pada pokoknya ada 3 bentuk rent-Insurance :
·         Rent-Insurance untuk mem-berikan ganti rugi atas kehilangan pendapatan sewa selama periode tertentu.
·         Rent-Insurance untuk mem-berikan ganti rugi selama masa normal untuk mem-bangun kembali rumah obyek sewa yang terkena peril.
·         Rent-Insurance untuk mem-berikan ganti rugi sebesar tidak lebih ½ dari jumlah asuransi yang dibayar setiap bulan.
- Leasehold Interest Insurance
Adalah asuransi terhadap interest atas real properti yang dipakai orang lain melalui kontrak “Leasing” yang mem-berikan hak kepada penyewa          (leaser) untuk memanfaatkan property tersebut selama jangka waktu tertentu.
- Excess Rental Value Insurance
Adalah asuransi terhadap kerugian yang diderita oleh leassor (pemilik property) karena pembatalan kontrak sewa oleh penyewa, yang disebabkan oleh menurunnya nilai sewa ataupun karena property tersebut terkena peril.

Non Time Element Contract
Adalah bentuk asuransi kerugian tidak langsung yang besarnya nilai asuransi tidak diukur berdasarkan berlakunya waktu.
Beberapa bentuk non-Time Element Contract:
Profit Insurance
Kontrak asuransi yang menutup kerugian tidak langsung karena hilangnya kesempatan untuk memperoleh keuntungan atas barang-barang yang telah selesai diproduksi tetapi belum sempat dijual
Account Receivable Insurance
Kontrak asuransi yang memberikan ganti rugi atas kerugian yang timbul karena tertanggung tidak berhasil menagih piutang dari para kreditur
Temperature Damage Insurance
Kontrak asuransi terhadap ke-rugian yang diakibatkan oleh perusahaan / kacaunya tem-perature sebagai akubat rusaknya property yang diasuransikan
Rain Insurance
Hujan dapat menimbulkan kerugian tidak langsung yang dapat diasuransikan.






Tugas 3 Managemen Risiko dan Asuransi (Managemen UT)



Tugas 3                                                         Sujana NIM:018469526

Perusahaan asuransi dapat diklasifikasikan berdasarkan pengaturan yang berkenaan dengan hak pemilikan atas perusahaan. Sebutkan dan jelaskan bentuk-bentuk umum dari perusahaan asuransi.
Jawab:
Berdasarkan bentuk penutupan yang diberikan bidang usaha auransi dibagi 2
1.    Personal Insurance (personal coverage)
a.     Kematian
b.    Kecelakaan/sakit
c.     Pengangguran
d.    Karena umur tua
2.    Property Insurance (Property coverage)
Ditujukan terhadap peril- peril yang mungkin menghancurkan property atau harta kekayaan
Ada 4 bentuk umum yang dikenal sebagai berikut:
1.    Stock Company
Yaitu perusahaan yang diorganisir yang tujuan usahanya adalah untuk mencari keuntungan(profit making) dalam bidang asuransi
Operasi- operasi yang dilaksanakan oleh stock company dalam property insurance biasanya melalui system pengorganisasian yang berdiri sendiri (independent)
2.    Mutual company
Mutual company didirikan dandimiliki oleh para pemegang polissebagai suatu perusahaan yang bertujuan tidak mencari keuntungan(nonprofit organization) dan didalam perusahaan ini tidak terdapat pemegang saham
Ada beberapa bidang usaha dari mutual companyyang terpenting diantaranya:
a.     Class Mutual: beroperasi dalam bentuk atau kelas tertentu missal peralatan pertanian(farm property), penggergajian kayu, dan pabrik
b.    Farm Mutual: Apabila harta kekayaan yang dijamin-berkenaan dengan harta pertanian
c.     Factory Mutual: yang mengkhususkan diri dalam mengasuransikan pabrik pabrik
d.    General Writing mutual: Jenis ini menerima berbagai jenis tertanggung
3.    Reciprocal
Reciprocal Dikenal dengan istilah interinsurance exchange dalam reciprocal pemilik perusahaan atau pemegang polis memilih dewan direktur untuk mengelola perusahaan, dalam Mutual bentuk perusahaan asuransi dengan jumlah modal tertentu, sedangkan reciprocal tidak demikian halnya
4.    Lloyds Association
Lloyds Association adalah suatu organisasi dari individu-individu yang bersatu untuk underwriter risikoatas dasar kerja sama(cooperative basis). Ciri terpenting dari Lloyds Association bahwa masing masing individu menanggungrisiko atas namanya sendiri dan tidak mengikat atas segala kewajiban2nya. Masing2 underwriter bertanggung jawab atas segala kerugian kerugian yang sudah bersedia ditanggungnya dengan keseluruhan harta pribadinya kecuali menyatakan bahwa kergian yang akan ditanggungnya sampai jumlah tertentu.
Ada 2 bentuk Lloyds Association yaitu:
a.     London Lloyds Yairtu salah satu perusahaan asuransi terkenal di duniadan pada dasarnya salah satu bentuk pertama dari aktivitas perasuransian. Ada 3600 anggota Lloyds of London yang beroperasi melalui kelompok ini.
b.    American Lloyds Yaitu beroperasi disebagian besar Amerika Serikat, hanya jenis jenis aasuransi tertentu yang ditangani Lloyd’s ini yaitu: Kebakaran, ocean marine, pengangkutan darat, dan asuransi mobil.